why?

kenapa segalanya harus dikaitkan dengan nama UKM? HIMADA? ANGKATAN? tidak bisa ya kita berdiri sebagai kesatuan penuh? atau kita berdiri sebagai diri kita sendiri? by your self.. kalian gak muak apa melakukan segala sesuatunya dengan birokrasi yang berbelit-belit, yang jalannya panjang.. untuk sebuah amal??? hah, gue udah mulai mual dengan itu semua.. terlalu mengada-ada gue rasa.. mau beramal harus menunggu angkatan? menunggu ukm? menunggu himada? menunggu event? omong kosong semua.. bukan gue bilang atau berprasangka buruk tentang kalian, tapi yang terjadi (dan sering terjadi) bukan amal yang kalian lakukan tapi "membuang sisa kalian". gue memang bukan ahli agama, pengetahuan agama gue masih banyak yang harus gue perbaiki. tapi soal ini? hah.. gue bosen..

membicarakan kegiatan, membicarakan rencana ke depan.. oke, gue nrimo soal birokrasi itu.. toh, disitu ada uang yang harus di pertanggungjawabkan.. tentang amal? kenapa harus membuat sesuatu yang diperpanjang? kamu beramal, bukan membuat organisasi yang mengurusi amal. hei , thats different..yah, gue emang tidak bisa membaca tiap-tiap hati kalian dan gue juga tau Allah pasti melihat kita. out of topic, tapi menurut gue tidak ada rencana dalam melakukan amal. hanya ada dua pilihan, MAU atau TIDAK? just it, gue tidak akan memaksa orang untuk yang kesekian kalinya dalam melakukan kegiatan amal. tidak, bagi gue.. tugas gue hanya membagi informasi itu.. urusan mau atau tidak, bukan lagi jadi urusan gue..  dan sekali lagi, gue gak akan memaksa orang untuk yang kesekian kalinya bahkan mungkin untuk yang kedua kalinya pun gue tidak berminat. ini masalah hati.. gue bukan orang suci, gue bukan orang bersih, justru itu gue ingin belajar melakukan hal yang berguna.. sesuai prinsip yang gue anut, dimana langit dipijak disitu langit di junjung.. udah lah, ini tulisan malah jadi terkesan emosi. udahan aja lah..